Senin, 23 Agustus 2010

Susahnya Membedakan Telur Yang Sehat

Di balik khasiatnya sebagai makanan sehat, telur sangat rawan terinfeksi bakteri Salmonella. Tapi sayang, untuk mengetahui apakah telur ini sehat atau terinfeksi bakteri susah dilakukan. Yang bisa dilakukan hanya mencegahnya.

Telur bisa mengandung bakteri makanan berbahaya yang disebut denganSalmonella enteritidis (S. enteritidis). Bakteri ini umumnya masuk ke dalam telur melalui beberapa cara, salah satunya adalah terkontaminasinya kulit telur dengan kotoran.

Bisa juga karena ayam petelur itu sudah memiliki bakteri Salmonella di dalam ususnya. Pada manusia bakteri ini ditemukan di usus dan kotoran (feses) terutama bagi orang yang sudah terinfeksi.

Bisakah masyarakat membedakan telur yang sehat dengan telur yang sudah terinfeksi bakteri Salmonella?

"Tidak ada cara yang bisa dilakukan masyarakat untuk mengetahui apakah telur telah tercemar atau belum. Karena Salmonella bisa menginfeksi setiap jenis ayam dan tidak ada bukti ilmiah yang bisa menunjukkan suatu telur bebas dari bakteri," ujar Profesor Rob Gravani, seorang profesor ilmu pangan dari Cornell University, seperti dikutip dari LiveScience, Kamis (19/8/2010).

Kasus telur yang terkena Salmonella harus dibuktikan lewat pengujian laboratorium dan tidak bisa diterawang dengan mata telanjang.

Maka itu, menurut Prof Gravani jika sudah ada pengumuman bahwa telur tersebut terinfeksi sebaiknya masyarakat tidak mengonsumsinya. Karena bagian luar dan dalamtelur yang terinfeksi akan tampak normal. Cara lain adalah memperhatikan cara masak dan menyimpan yang benar sehingga bakterinya bisa mati.

Wabah telur yang terinfeksi Salmonella secara besar-besaran baru-baru ini terjadi di Atlanta AS. Pemerintah setempat menarik sekitar 380 juta telur dari pasaran akibat terkena wabah Salmonella.

Badan pengawas obat dan makanan Amerika Serikat (FDA) kini tengah melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab wabah Salmonella pada telur ini. Penyelidikan dilakukan di beberapa tempat makan yang memang menyajikan menu makanan dengan telur mentah, telur yang dimasak tidak sampai matang dan telur yang tidak dipasteurisasi.

Meski tidak bisa dibedakan antara telur sehat dan yang terinfeksi, ada beberapa tindakan spesifik yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko infeksi Salmonella.

Caranya seperti dikutip dari CDC.gov adalah:


  1. Tidak mengonsumsi telur yang sudah retak atau kotor (pada kulit telur terdapat kotoran ayam).
  2. Mencuci tangan, peralatan masak dengan sabun dan air setelah kontak dengan telur mentah.
  3. Telur harus dimasak hingga bagian putih dan kuningnya matang (mencapai suhu 71 derajat Celsius) lalu tidak menunda-nunda untuk mengonsumsinya.
  4. Jangan menyimpan telur pada suhu hangat atau kamar selama lebih dari 2 jam.
  5. Simpan telur di lemari pendingin jika tidak ingin digunakan.
  6. Menghindari mengonsumsi telur mentah.
  7. Usahakan untuk tidak mengonsumsi makanan di restoran yang dibuat dengan telur mentah, kurang matang atau belum di pasteurisasi.
  8. Usahakan untuk selalu menyimpan telur pada suhu 45 derajat Fahrenheit (kurang dari 7 derajat Celsius) sepanjang waktu.

Jika seseorang keracunan Salmonella, biasanya akan mengalami gejala demam, kram perut dan diare sekitar 12-72 jam setelah mengonsumsi makanan yang dikonsumsi. Penyakit ini biasanya berlangsung 4-7 hari.

Seseorang yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah, orangtua dan bayi adalah kelompok yang paling rentan terkena sakit akibat infeksi Salmonella. Pada kelompok ini infeksi dapat menyebar dari usus ke aliran darah dan bagian tubuh lain.

Ceriwis Tanda Anak Cerdas

Suka bercakap-cakap atau ceriwis merupakan salah satu pertandakecerdasan karena berarti anak mampu menyerap informasi secara verbal, memahami, menarik kesimpulan, dan mengungkapkannya lewat keterampilan berbahasa yang baik.

Seperti dikatakan Ceti Prameswari, MPsi, sejatinya kelancaran anak berbicara dimulai pada usia 2 tahun. Di usia ini ia sudah bisa merangkai kata menjadi kalimat sederhana, kosakatanya semakin bertambah, dan penguasaannya terus berkembang. Apalagi jika lingkungan memberi stimulasi yang memadai.

Seiring dengan pertambahan usia, kemampuan anak semakin meningkat. Ia pun menjadi lebih ceriwis. Lebih lanjut, anak jadi ceriwis karena ia merasakan kesenangan saat bereksplorasi dengan lingkungan, baik itu orang baru, hal-hal baru, maupun pengetahuan baru, dan sebagainya.

Selain itu, anak juga banyak bicara dengan tujuan mendapatkan perhatian lingkungan. Dia belajar dari pengalamannya, dengan banyak bicara, orang jadi memerhatikannya karena dianggap menarik atau lucu.

"Yang jelas, anak-anak yang senang bicara dan bercerita biasanya senang berinteraksi dan berani mengungkapkan apa yang mereka pikirkan, rasakan, dan inginkan kepada orang lain," kata Ceti. Mereka memiliki potensi untuk bergaul dan mengembangkan relasi interpersonal yang lebih luas dibanding dengan anak-anak yang kurang terbuka dan kurang aktif bicara.


sumber : www.kompas.com

Tips Kulit Tetap Kencang

Kala kita masih muda, kulit kita tampak kencang dan indah, anda merasa bangga dengan kulit kencang dan indah yang anda miliki. Seiring bertambah usia wajah anda mulai berubah, mulai muncul garis-garis halus disekitar mata dan didekat bibir. Ketika masih belum terlalu terlihat hal itu menjadi tidak terlalu bermasalah, tapi bila kita tidak menanganinya mungkin saja sebelum waktu nya kulit anda sudah mengendur dan kerutan dimana-mana. Coba lah 4 cara mengencangkan kulit dibawah ini :

1.Supaya kulit terlihat lebih kencang anda bisa menggunakan masker dari telur. Caranya bersihkan wajah kemudian ambil putih telur. Setelah itu gunakan putih telur tersebut untuk maskeran. Tunggu sampai kering dan kaku lalu bersihkan dengan menggunakan air hangat. Hal ini juga bisa bermanfaat untuk mengangkat kotoran yang ada di wajah.

2.Lakukan Senam Wajah seperti di bawah ini :
Latihan 1:
Buka mulut selebar mungkin. Lebarkan mata, tatap ke depan. Balik ke posisi normal. Lakukan 5x.
Ulangi 5x lagi sambil gerakin kepala ke kiri ‘n kanan.

Latihan 2:
Tekan dahi didekat garis rambut dengan jari-jari. Usap dengan gerakan ke belakang. Khasiat: menyamarkan keriput di dahi.

Latihan 3:
Buka lebar mulut. Turunkan kepala ke belakang. Lalu, buka dan tutup mulut seperti mengunyah.
Lakukan 10x.

Latihan 4:
Duduk di depan cermin. Wajah menatap lurus ke cermin. Tekan gigi atas dan bawah. Lebarkan bibir.
Tahan sampai 10 hitungan. Kembali ke posisi normal. Ulangi 10x.

3. Untuk kulit kering, pergunakanlah masker campuran air kelapa hijau, susu murni segar, putih telur dan satu sendok madu

4. Untuk kulit yang berminyak, pergunakanlah masker dari bangkoang yg dicampur dengan jeruk, nipis, air tawar dan air ketimun

Kulit sehat dan kencang pasti sudah anda idamkan, jangan lama lagi, laksanakan 4 cara mengencangkan kulit ini dan semoga berhasil.

Tips Supaya Tidak Tambah Gemuk Disaat Bulan Puasa

Saat ini kita sedang menjalankan Ibadah di bulan puasa. Ketika berpuasa seharusnya tubuh kita menjadi lebih ramping dan sehat, karena waktu makan hanya menjadi dua kali dalam sehari. Tetapi banyak yang malah menjadi tambah gemuk atau timbangan naik. Kok bisa gitu ya ? Baca terus tulisanku ini ya hehehhee.......

Pada saat puasa sebulan penuh seperti ini, harusnya berat badan karena porsi makan yang berkurang, tapi karena pola makan yang salah, justru akan membuat berat badan naik drastis.... alis menjulang nyata !!
Puasa biasanya membuat orang mengurangi aktivitas fisiknya. Sebaliknya makanan yang dikonsumsi saat sahur dan buka tetap dalam porsi untuk orang beraktivitas alias banyak gerak.
Seperti yang kita tau, porsi makan yang berkurang seharusnya akan membuat berat badan kita menurun
Pada prinsipnya, orang menjadi gemuk karena makanan yang dikonsumsi lebih banyak daripada makanan yang diolah menjadi tenaga. Hal ini banyak terjadi di bulan puasa.

Biasanya orang yang berpuasa akan makan berlebihan ketika sahur karena takut lemas atau makan balas dendam saat buka. Sedangkan di pagi dan siang harinya, aktivitas fisik yang dilakukan berkurang, banyak tidur dan jarang sekali bergerak, nah lemak di dalam tubuh yang menyebabkan berat badan tidak kemana-mana dan akhirnya meningkat meski sedang puasa karena jarang melakukan aktivitas fisik.

Ditambah lagi, kebanyakan orang melakukan balas dendam pada saat berbuka. Orang biasanya makan semua makanan yang manis, kolak dengan santan, makanan berlemak dan gorengan, yang semuanya berkalori tinggi yang sebenarnya pada kesehariannya, kita tidak makan sebanyak itu.


Hal hal yang direkomendasikan agar orang tidak bertambah gemuk di saat bulan puasa:
  1. Tidak berlebihan makan makanan atau minuman yang manis, seperti sirup, kolak, es buah dan lainnya. Makanlah secukupnya.
  2. Kurangi santan, makanan berlemak, gorengan dan makanan yang berlemak dan berkalori tinggi lainnya.
  3. Jangan jadikan saat berbuka puasa sebagai ajang balas dendam, tetap kontrol pola makan dengan perbanyak sayur dan buah.
  4. Tetap berolahraga meski sedang puasa, setidaknya setelah subuh dan 30menit menjelang buka puasa. Olahraga yang disarankan adalah jalan kaki, bersepeda, berenag atau olahraga ringan lainnya.
Semoga Bermanfaat ya, supaya berat badan tidak naik dan badan tetap fit di bulan puasa.

Pil KB Memperbesar Otak

Pil KB merupakan salah satu obat untuk mengontrol kehamilan alias alat kontrasepsi. Di balik itu, pil KB dapat meningkatkan ukuran dan fungsi otak.

Ilmuwan menemukan bahwa pil KB dapat meningkatkan ukuran bagian-bagian tertentu dari otak wanita. Peningkatan ukuran otak ini juga diikuti dengan peningkatan memori dan keterampilan sosial.

Studi ini dilakukan kepada 3,5 juta wanita di Inggris baik yang menggunakan pil KBmaupun tidak, antara usia 16-49 tahun. Hasilnya, ditemukan bahwa ukuran otak partisipan yang menggunakan pil KB membesar sekitar 3 persen.

Dalam studi tersebut, wanita yang tidak minum pil diuji lebih dari sekali untuk memperhitungkan fluktuasi hormonal yang terjadi dalam sebulan.

Menurut studi yang telah dipublikasikan jurnal Brain Research ini, wanita yang menggunakan pil KB punya otak lebih besar ketimbang wanita yang tidak menggunakannya. Apapun merek atau formulasi obat, serta berapa lama obat itu diresepkan, hasilnya tetap sama.

"Hormon seks dalam pil KB jelas memiliki efek yang luar biasa pada otak wanita. Peningkatan volume otak ini juga dapat meningkatkan fungsi bagian otak yang bersangkutan," ujar Dr Belinda Pletzer dari Salzburg University, seperti dilansir dari Dailymail, Kamis (19/8/2010).

Menurut Dr Pletzer, otak wanita yang mengonsumsi pil KB lebih besar daripada otak wanita yang terbiasa bersepeda, terutama pada bagian otak yang bertanggung jawab untuk memori dan kemampuan verbal.

Bagaimana pil KB mempengaruhi ukuran otak belum diketahui dengan jelas. Tapi diperkirakan ada satu teori yang mempengaruhinya, yaitu estrogen atau progesteron yang berhenti melepaskan telur yang juga dapat memperkuat hubungan antara sel-sel saraf di otak.

Namun, peningkatan ini tidak mempengaruhi ukuran otak secara keseluruhan dan tidak diketahui apakah bagian yang membesar akan menyusut kembali ketika wanita berhenti menggunakan pil KB.

Kamis, 29 April 2010

Penyakit Asma (Asthma)

Penyakit Asma (Asthma) adalah suatu penyakit kronik (menahun) yang menyerang saluran pernafasan (bronchiale) pada paru dimana terdapat peradangan (inflamasi) dinding rongga bronchiale sehingga mengakibatkan penyempitan saluran nafas yang akhirnya seseorang mengalami sesak nafas. Penyakit Asma paling banyak ditemukan di negara maju, terutama yang tingkat polusi udaranya tinggi baik dari asap kendaraan maupun debu padang pasir.

  • Penyebab Penyakit Asma

  • Sampai saat ini penyebab penyakit asma belum diketahui secara pasti meski telah banyak penelitian oleh para ahli. Teori atau hypotesis mengenai penyebab seseorang mengidap asma belum disepakati oleh para ahli didunia kesehatan.

    Namun demikian yang dapat disimpulkan adalah bahwa pada penderita asma saluran pernapasannya memiliki sifat yang khas yaitu sangat peka terhadap berbagai rangsangan (bronchial hyperreactivity = hipereaktivitas saluran napas) seperti polusi udara (asap, debu, zat kimia), serbuk sari, udara dingin, makanan, hewan berbulu, tekanan jiwa, bau/aroma menyengat (misalnya;parfum) dan olahraga.

    Selain itu terjadinya serangan asma sebagai akibat dampak penderita mengalami infeksi saluran pernafasan atas (ISPA) baik flu ataupun sinisitis. Serangan penyakit asma juga bisa dialami oleh beberapa wanita dimasa siklus menstruasi, hal ini sangat jarang sekali.

    Angka peningkatan penderita asma dikaitkan dengan adanya faktor resiko yang mendukung seseorang menderita penyakit asma, misalnya faktor keturunan. Jika seorang ibu atau ayah menderita penyakit asma, maka kemungkinan besar adanya penderita asma dalam anggota keluarga tersebut.

  • Tanda dan Gejala Penyakit Asma

  • Adapun tanda dan gejala penyakit asma diantaranya :

    - Pernafasan berbunyi (wheezing/mengi/bengek) terutama saat mengeluarkan nafas (exhalation). Tidak semua penderita asma memiliki pernafasan yang berbunyi, dan tidak semua orang yang nafasnya terdegar wheezing adalah penderita asma!
    - Adanya sesak nafas sebagai akibat penyempitan saluran bronki (bronchiale).
    - Batuk berkepanjangan di waktu malam hari atau cuaca dingin.
    - Adanya keluhan penderita yang merasakan dada sempit..
    - Serangan asma yang hebat menyebabkan penderita tidak dapat berbicara karena kesulitannya dalam mengatur pernafasan.

    Pada usia anak-anak, gejala awal dapat berupa rasa gatal dirongga dada atau leher. Selama serangan asma, rasa kecemasan yang berlebihan dari penderita dapat memperburuk keadaanya. Sebagai reaksi terhadap kecemasan, penderita juga akan mengeluarkan banyak keringat.

  • Cara Menghindari Serangan Asma

  • Langkah tepat yang dapat dilakukan untuk menghindari serangan asma adalah menjauhi faktor-faktor penyebab yang memicu timbulnya serangan asma itu sendiri. Setiap penderita umumnya memiliki ciri khas tersendiri terhadap hal-hal yang menjadi pemicu serangan asmanya.

    Setelah terjadinya serangan asma, apabila penderita sudah merasa dapat bernafas lega akan tetapi disarankan untuk meneruskan pengobatannya sesuai obat dan dosis yang diberikan oleh dokter.

  • Penanganan dan Pengobatan Penyakit Asma

  • Penyakit Asma (Asthma) sampai saat ini belum dapat diobati secara tuntas, ini artinya serangan asma dapat terjadi dikemudian hari. Penanganan dan pemberian obat-obatan kepada penderita asma adalah sebagai tindakan mengatasi serangan yang timbul yang mana disesuaikan dengan tingkat keparahan dari tanda dan gejala itu sendiri. Prinsip dasar penanganan serangan asma adalah dengan pemberian obat-obatan baik suntikan (Hydrocortisone), syrup ventolin (Salbutamol) atau nebulizer (gas salbutamol) untuk membantu melonggarkan saluran pernafasan.

    Pada kasus-kasus yang ringan dimana dirasakan adanya keluhan yang mengarah pada gejala serangan asma atau untuk mencegah terjadinya serangan lanjutan, maka tim kesehatan atau dokter akan memberikan obat tablet seperti Aminophylin dan Prednisolone. Bagi penderita asma, disarankan kepada mereka untuk menyediakan/menyimpan obat hirup (Ventolin Inhaler) dimanapun mereka berada yang dapat membantu melonggarkan saluran pernafasan dikala serangan terjadi.

    Sumber : infopenyakit.com

    Penyakit Darah Tinggi (Hipertensi)

    Penyakit darah tinggi atau Hipertensi (Hypertension) adalah suatu keadaan di mana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah di atas normal yang ditunjukkan oleh angka systolic (bagian atas) dan angka bawah (diastolic) pada pemeriksaan tensi darah menggunakan alat pengukur tekanan darah baik yang berupa cuff air raksa (sphygmomanometer) ataupun alat digital lainnya.

    Nilai normal tekanan darah seseorang dengan ukuran tinggi badan, berat badan, tingkat aktifitas normal dan kesehatan secara umum adalah 120/80 mmHG. Dalam aktivitas sehari-hari, tekanan darah normalnya adalah dengan nilai angka kisaran stabil. Tetapi secara umum, angka pemeriksaan tekanan darah menurun saat tidur dan meningkat diwaktu beraktifitas atau berolahraga.

    Bila seseorang mengalami tekanan darah tinggi dan tidak mendapatkan pengobatan dan pengontrolan secara teratur (rutin), maka hal ini dapat membawa si penderita kedalam kasus-kasus serius bahkan bisa menyebabkan kematian. Tekanan darah tinggi yang terus menerus menyebabkan jantung seseorang bekerja extra keras, akhirnya kondisi ini berakibat terjadinya kerusakan pada pembuluh darah jantung, ginjal, otak dan mata. Penyakit hypertensi ini merupakan penyebab umum terjadinya stroke dan serangan jantung (Heart attack).

    Penyakit darah tinggi atau Hipertensi dikenal dengan 2 type klasifikasi, diantaranya Hipertensi Primary dan Hipertensi Secondary :
  • Hipertensi Primary
  • Hipertensi Primary adalah suatu kondisi dimana terjadinya tekanan darah tinggi sebagai akibat dampak dari gaya hidup seseorang dan faktor lingkungan. Seseorang yang pola makannya tidak terkontrol dan mengakibatkan kelebihan berat badan atau bahkan obesitas, merupakan pencetus awal untuk terkena penyakit tekanan darah tinggi. Begitu pula sesorang yang berada dalam lingkungan atau kondisi stressor tinggi sangat mungkin terkena penyakit tekanan darah tinggi, termasuk orang-orang yang kurang olahraga pun bisa mengalami tekanan darah tinggi.


  • Hipertensi Secondary
  • Hipertensi secondary adalah suatu kondisi dimana terjadinya peningkatan tekanan darah tinggi sebagai akibat seseorang mengalami/menderita penyakit lainnya seperti gagal jantung, gagal ginjal, atau kerusakan sistem hormon tubuh. Sedangkan pada Ibu hamil, tekanan darah secara umum meningkat saat kehamilan berusia 20 minggu. Terutama pada wanita yang berat badannya di atas normal atau gemuk (gendut).

    Pregnancy-induced hypertension (PIH), ini adalah sebutan dalam istilah kesehatan (medis) bagi wanita hamil yang menderita hipertensi. Kondisi Hipertensi pada ibu hamil bisa sedang ataupun tergolang parah/berbahaya, Seorang ibu hamil dengan tekanan darah tinggi bisa mengalami Preeclampsia dimasa kehamilannya itu.

    Preeclampsia adalah kondisi seorang wanita hamil yang mengalami hipertensi, sehingga merasakan keluhan seperti pusing, sakit kepala, gangguan penglihatan, nyeri perut, muka yang membengkak, kurang nafsu makan, mual bahkan muntah. Apabila terjadi kekejangan sebagai dampak hipertensi maka disebut Eclamsia.


    1. Penyebab Hipertensi
    Penggunaan obat-obatan seperti golongan kortikosteroid (cortison) dan beberapa obat hormon, termasuk beberapa obat antiradang (anti-inflammasi) secara terus menerus (sering) dapat meningkatkan tekanan darah seseorang. Merokok juga merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya peningkatan tekanan darah tinggi dikarenakan tembakau yang berisi nikotin. Minuman yang mengandung alkohol juga termasuk salah satu faktor yang dapat menimbulkan terjadinya tekanan darah tinggi. Stop menjadi alcoholic!

    2. Penanganan dan Pengobatan Hipertensi
      a. Diet Penyakit Darah Tinggi (Hipertensi)
    • Kandungan garam (Sodium/Natrium)
    • Seseorang yang mengidap penyakit darah tinggi sebaiknya mengontrol diri dalam mengkonsumsi asin-asinan garam, ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk pengontrolan diet sodium/natrium ini ;
      - Jangan meletakkan garam diatas meja makan
      - Pilih jumlah kandungan sodium rendah saat membeli makan
      - Batasi konsumsi daging dan keju
      - Hindari cemilan yang asin-asin
      - Kurangi pemakaian saos yang umumnya memiliki kandungan sodium

    • Kandungan Potasium/Kalium
    • Suplements potasium 2-4 gram perhari dapat membantu penurunan tekanan darah, Potasium umumnya bayak didapati pada beberapa buah-buahan dan sayuran. Buah dan sayuran yang mengandung potasium dan baik untuk di konsumsi penderita tekanan darah tinggi antara lain semangka, alpukat, melon, buah pare, labu siam, bligo, labu parang/labu, mentimun, lidah buaya, seledri, bawang dan bawang putih. Selain itu, makanan yang mengandung unsur omega-3 sagat dikenal efektif dalam membantu penurunan tekanan darah (hipertensi).

      Pengobatan hipertensi biasanya dikombinasikan dengan beberapa obat;
      - Diuretic {Tablet Hydrochlorothiazide (HCT), Lasix (Furosemide)}. Merupakan golongan obat hipertensi dengan proses pengeluaran cairan tubuh via urine. Tetapi karena potasium berkemungkinan terbuang dalam cairan urine, maka pengontrolan konsumsi potasium harus dilakukan.

      - Beta-blockers {Atenolol (Tenorim), Capoten (Captopril)}. Merupakan obat yang dipakai dalam upaya pengontrolan tekanan darah melalui proses memperlambat kerja jantung dan memperlebar (vasodilatasi) pembuluh darah.

      - Calcium channel blockers {Norvasc (amlopidine), Angiotensinconverting enzyme (ACE)}. Merupakan salah satu obat yang biasa dipakai dalam pengontrolan darah tinggi atau Hipertensi melalui proses rileksasi pembuluh darah yang juga memperlebar pembuluh darah.